Surabaya (beritajatim.com) - Rencana program tol laut saja tak akan cukup dalam upaya lalu lintas barang yang lebih efektif dan murah. Perlu adanya mix moda transportasi dari laut hingga di darat.
Hal itu diungkapkan Hengky Pratoko, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Logistik dan Forwading Indonesia (ALFI), yang berharap program tol laut juga harus diikuti moda transportasi darat yang lebih murah lagi seperti kereta api.
"Sehingga barang jauh lebih murah karena proses pengirimannya lebih murah. Seperti saat ini dipelabuhan ada moda truk dengan rute Surabaya - Jakarta, sekitar Rp 7 juta hingga Rp 8 juta, kemudian kereta api bisa Rp 2,3 juta hingga Rp 3 juta, dan kapal laut Rp 2 juta, pilihan ini membuat pengusaha menjadi semakin meminati transaksi antar pulau bahkan negara," aku Hengky disela diskusi terkait Pengintegrasian Moda Transportasi untuk Mempercepat Pengiriman Barang, Rabu (29/4/2015) di Dyandra Convention Hall yang digelar PPM Manajemen.
Harga itu bisa menjadi pilihan para pengguna jasa transportasi pengiriman barang sehingga bisa secara terbuka, yang berimbas pada barang yang beredar di pasaran.
Tak hanya itu, dalam pelaksanaanya integrasi moda transportasi ini lebih banyak masih dimanfaatkan di wilayah pulau Jawa. Sementara di luar pulau Jawa, masalah yang ada, adalah repositioning. Dimana nilai ekonomi perdagangan antara daerah Jawa dan luar Jawa terutama Indonesia Timur yang tidak seimbang.
Misalnya ikan segar di Kendari, Sulawesi Tengah, sangat besar nilainya dan bisa dikirim di Jawa. Pengangkutannya harus menggunakan petikemas berpendingin. Hal itu harus dilakukan dengan mengambil petikemas berpendingin dari Jawa secara kosongan dengan harga yang cukup besar.
"Sementara dari Jawa tidak ada produk yang diperlukan di Kendari yang menggunakan petikemas berpendingin ini. Sehingga tarifnya mahal," kata Hengky.
Selain Hengky, dalam diskusi itu juga hadir Chris Kuntadi, Inspektur Jenderal Kementrian Perhubungan, Rumaji, Senior Manager Pelayanan Kapal dan Terminal PT Pelindo III (Persero), Mohamad Nadjikh, CEO PT Kelola Mina Laut, Ivy Kamadjaja, Deputy CEO PT Kamadjaja Logistics. [rea/but]
Rating: 100% based on 975 ratings. 91 user reviews.
0 Comments
